Cinta adalah gabungan dari sekian banyak unsure yang tidak dapat diihat oleh pandangan mata, bahkan suit untuk dideteksi oleh perasaan. Cinta awalnya permainan dan akhirmya kesungguhan. Dia tidak dapat dilukiskan, tetapi harus dialami agar diketahui. Cinta melahirkan gerak positif, dengan demikian, ia adalah kehidupan dan kebahagiaam. Jika anda tidak mengetahi apa cinta maka jadilah batu karang yang kukuh kering kerontang.
“karna dan demi cinta langit dan bumi diciptakan, dan atas dasarnya makhluk diwujudkan. Dengan cinta semua jiwa meraih harapannya dan mendapatkan idamannya serta terbebaskan dari segala yang meresahkannya.” Cinta selalu disertai rasa rindu, melahirkan pengabdian dan pengorbanan, serta menuntut kesetiaan.
Cinta yang terbesar dan yang paling langgeng adalah cinta kepada Allah dan cinta sesame manusia yang dijalin karena Allah swt., akan melahirkan kesetiaan dan kesucian. Cinta adalah fitrah yang diletakkan dalam diri manusia.
Hakikat cinta kepada Allah dilukiskan sebagai “mementingkan kekasih daripada sahabat”. Cinta manusia kepada Allah adalah suatu kualitas orang beriman yang pada akhirnya akan menghasilkan ketaatan kepada-Nya, penghormatan dan pengagungan. Dengan demikian ia mementingkan-Nya dari selain-Nya. Ia tak dapat tenang bersama yang lain kecuali bersama-Nya, ia tidak dapat menyebut yang lain kecuali mengingat-Nya dengan selalu membasahi bibirnya dengan berdzikir atas keindahan dan kebesaran-Nya. Zikir dengan menyebut-nyebut nama Allah swt. dan merenungkan kekuasaan-Nya akan mendatangkan ketenangan hati.
No comments:
Post a Comment